Writer’s Block

 

Sumber: WA Grup

Pertemuan         : 7

Judul                     : WB (Writer’s Block)

Narasumber       : Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr

Moderator          : Ahmad Fatchrudin

 

Bismillah

Malam ini merupakan pertemuan ke-7 di KBMN asuhan Dr. Wijaya Kusumah atau yang akrab disapa Omjay. Pemateri super duper kali ini ibu cantik dari Subang, yaitu bu Ditta Ditta Widya Utami, S.Pd.Gr. Bu Ditta dibersamai oleh moderator handal sekaligus wakil Pemred melintas.id. 

WB (Writer’s Block) merupakan kondisi dimana seorang penulis mengalami plambatan dalam menulis, serta berbagai kondisi lain yang membuat tulisan tak kunjung menemukan titik  akhir alias tidak selesai. Ide seakan menguap dan hilang.

Dalam Wikipedia, Writer’s Block diartikan sebagai sebuah keadaan ketika penulis merasa kehilangan kemampuan menulis atau tidak menemukan gagasan baru untuk tulisannya.

Virus WB ini dapat menyerang siapa saja tak terkecuali termasuk penulis handal, senior, novelis, cerpenis, dan lainnya. Virus ini dapat menyerang dalam hitungan detik, menit, jam, hari, minggan, bulanan, bahkan tahunan. Jadi virus ini sangat ganas.

Beberapa tips untuk mengatasi Writer’s Block dilihat dari penyebabnya yaitu :

1.       Bila takut dikomentari orang, takut tulisannya kurang bagus. Obatnya cukup dengan tak perlu khawatir dengan penilaian orang lain. Ketika kita memublikasikan tulisan kita, itu berarti tulisan kita milik semua orang dan kita harus legowo apapun penilaian yang diberikan.

2.       Bila kita terlalu perfeksionis maka obatnya kurangi perfeksionis itu sendiri karena perfeksionis dapat membunuh kreativitas.

3.       Kurang inspirasi maka kita dapat membaca, mendengar, melihat hal-hal baru.

4.       Lelah fisik dan mental, maka harus cukup istirahat sehingga pikiran fresh dan tajam saat menuli.  Siapkan juga  tempat menulis senyaman mungkin. Hilangkan sejenak semua distraksi misalnya HP, chat, dll.

5.       Metode free writing, menulis bebas, lepas tanpa menghiraukan KBBI, tata bahasa dan aturan-aturan lainnya. Pokoknya nulis sampai selesai. SSetelah itu baru dibaca ulang dan diedit.

 

Dari uraian di atas, saya dapat menyimpulkan bahwa sebenarnya obat WB yang sangat ganas itu sederhana. Aktifkan kelima panca indera. Rehat sejenak dari aktifitas menulis. Beri jeda dengan membaca, melihat pemandangan, menonton, travelling, healing, menikmati makanan/minuman, berolahraga, dan lainnya demi meningkatkan mood booster untuk mengenyahkan WB yang sempat menyerang.

 

Terima kasih ilmunya bu Ditta. Terima kasih juga untuk Omjay, pak Fatch, dan TSO semua. Salam sehat, selalu bahagia, dan salam literasi.

 

 

Karawang, 10-7-2023

 

 

 

0 Response to "Writer’s Block"

Posting Komentar