Basah Kuyup Demi Mona

 

Basah Kuyup Demi Mona



Dikisahkan ada empat ekor kucing tinggal disebuah kotak kayu bekas. Meskipun bekas namun terasa nyaman. Mereka tidak kepanasan. Mereka juga tidak kedinginan. Keempat ekor kucing itu bernama Hani, Mimi, Mona dan Catti. Mereka masih kecil. Kira-kira baru tiga bulan.

Hani adalah induk mereka. Hani bulunya putih bersih, sedikit gemuk. Matanya kuning. Ekornya pendek. Mimi mempunyai bulu hitam. Ekornya sedikit panjang. Matanya kuning. Sedangkan Mona, rada gemuk, mata kuning. Bulunya putih hitam. Ekornya sedikt Panjang. Catti mempunyai bulu hitam, matanya hitam, ekornya hitam dan pendek.

Suatu hari, si Hani pulang ke rumahnya membawa sepotong ikan goreng. Tak satupun anaknya terlihat. Biasanya Mimi, Mona, dan Catti asyik bermain di sekitar rumahnya. Mereka menunggu Hani pulang membawa makanan. Kemana gerangan mereka?

“Meong … meong … meong,” panggil Hani.

Tak ada jawaban. Dia kembali memanggil-manggil anaknya.

Hingga beberapa lama kemudian ketiganya datang. Badan mereka basah kuyup.

“Meong … meong … meong dari mana kalian?” tanya Hani.

“Meong … meong … kami main di kebun sana. Tadinya jug main-main di kandang saja,” jawab Mimi.

“Ibu lama nggak pulang-pulang jadi kami main aja,” kata Mona bersungut-sungut.

“Dingin, Bu,” jawab Catti menggigil.

“Sini. Kalian duduk sini supaya terkena matahari. Badan kalian akan cepat kering,” kata Hani.

Hani pun turut duduk bersama mereka. Hani bergantian menjilati mereka.

“Coba cerita ke ibu kenapa kalian sampai basah kuyub begini,” tanya ibunya.

“Tadi kami pergi ke kebun itu. Kami melihat bayangan hitam di sana. Kami takut. Hiiii… serem. Kami segera berlari. Yah, si Mona kakinya terperosok  di kubangan air.  Aku sama Catti mau bantuin. Aku kasih potongan ranting tapi rantingnya pendek. Mona nggak bisa meraihnya,” kata Mimi.

“Terus aku sama Mimi nyebur aja buat nolongin Mona. Kami dorong Mona hingga bisa naik. Akhirnya dengan susah payah kami naik. Dan segera pulang,” jelas Catti.

“Anak-anak pintar. Kalian rela berkorban, rela basah kuyup untuk  membantu Mona. Terima kasih ya, sayang,” kata ibunya sambil mencium ketiga anaknya.

Badan Mimi. Mona dan Catti sudah kering. Mereka segera  kembali ke kendang. Hani mengeluarkan potongan ikan tadi. Kemudian mereka memakannya bersama-sama.

 

#relaberkorban

#30dayreadingastorywithyourkids

#onedayonestory

 

Sscu

Karawang, 10-10-2021



0 Response to "Basah Kuyup Demi Mona"

Posting Komentar